Cerita Sex Dewasa Indahnya Bercinta Dengan Tunangan Adik Temanku part2
Tau ah .., jadi bingung aku Rick, udah deh, gak usah ngomongin dia lagi ..!” potong Indi.
“Apa yang akan kamu katakan?” Saya katakan dengan polos. Indi tersenyum pada apa yang saya katakan. “Kamu sudah punya pacar Rick ..?” tanya Indi.
“Eh, belom .. jangan jual Ndi .. di mana ada yang mau sama aku ..?” Saya mengatakan sedikit kebohongan.
“Ah bohong kamu Rick ..!” Indi berkata sambil mencubit lenganku. Seerr ..! Tiba-tiba aliran darahku seperti melaju kencang, saudaraku secara otomatis berdiri perlahan, aku sangat canggung. Sepertinya Indi melihat perubahan yang terjadi pada saya, saya langsung berpura-pura minum minuman lain, karena minuman saya hilang, tetapi dia segera menarik tangan saya.
“Apa Ndi ..? Minumannya hilang juga ..?” Saya mengatakan dengan bodoh.
“Rick, kamu mau nolongin aku ..?” Indi berkata seperti menyedihkan.
“Iyaa .., apa itu Ndi ..?” Saya membalas.
“Aku .., aku .. ingin bercinta Rick ..?” Indi pinta. “Hah ..!” terkejut juga saya mendengarnya, seperti kilat di siang hari, bayangkan saja, hanya satu jam yang lalu kami bertemu, tetapi dia telah mengatakan hal-hal seperti itu kepada saya. bokep
“Ka .., kamu ..?” Aku tergagap. Aku masih tidak melanjutkan kata-kataku, jari telunjuknya menempel langsung ke bibirku, lalu dia mengelus pipiku, lalu dengan lembut dia juga mencium bibirku. Saya hanya tidak bisa mengatakan apa pun menerima perlakuan semacam itu. Meskipun ini mungkin bukan pertama kalinya bagi saya, tetapi jika ini adalah pertama kalinya saya merasa dengan orang baru yang saya kenal.
Begitu lembut dia mencium bibirku, lalu dia berbisik padaku, “Aku ingin bercinta denganmu, Rick ..! Puasin aku Rick ..!” Lalu dia mulai mencium telingaku, lalu leherku, “Aahh ..!” Saya menghela nafas. Karena diperlakukan seperti itu, gejolak saya akhirnya juga bangkit. Begitu lembut dia mencium di sekitar leherku, lalu dia mencium bibirku lagi, menjulurkan lidahnya mengalir melalui rongga mulutku. Akhirnya menciumnya juga, ombak nafasnya mulai tidak teratur. Kami berciuman sebentar, lalu aku melepaskan ciumannya, lalu kujilat telinganya, dan menelusuri leher putihnya yang terbuat dari marmer. Dia menghela nafas, “Aahh Rick ..!” Mendengar desahannya, saya menjadi lebih ringan, tangan saya mulai menyebar ke belakang, ke dalam kaosnya.
Lalu aku menunjuk ke hook BH-nya, dengan satu sentakan, kaitnya terlepas. Lalu aku mencium bibirnya lagi, kali ini ciumannya semakin sedikit keras, mungkin karena nafsu yang telah mencapai mahkota, lidahku tersedot sampai sakit, tetapi rasa sakitnya terasa sakit. “Rick .., buka dong baju ..!” katanya manja.
“Bukain dong Ndi ..,” kataku. Sambil menciumku, Indi membuka satu demi satu kancing kemeja, lalu mengancingkanku, lalu dia melemparkannya ke sisi tempat tidur. Dia segera mencium leherku, terus menuju putingku. Aku hanya bisa menghela nafas karena senang, “Akhh .., Ndi.” Lalu Indi mulai membuka ikat pinggang saya dan celana saya terbuka juga. Akhirnya tinggal celana dalam saja. Dia tersenyum ketika melihat kepala pangkal paha saya terlepas dari set alias yang menyembul. bokep
Indi melihat wajahku sebentar, lalu dia mencium kepala pangkal pahaku yang mencuat keluar. Perlahan dia menurunkan celana saya, lalu dia melemparkannya sesuka hati. Dengan nafsu dia mulai menjilati cair cair keluar dari selangkanganku, rasanya enak. Setelah puas menjilati, lalu dia mulai memasukkan selangkanganku ke mulutnya.
“Okhh .. bagus sekali,” kataku pada diriku sendiri, seolah-olah bajuku terasa tersedot. Indi sangat menikmatinya, sesekali dia menggigit pangkal pahaku.